Bab 2: Watashi wa Tanaka desu! [Bahasa Jepang Kelas X]
Sebelum mulai membaca materi ini, silakan unduh audio penjelasannya di sini biar kamu lebih mudah memahami materi di bawah.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Konnichiwa, minasan!
Kemarin kita sudah belajar mempraktekkan perkenalan diri seperti:
"Hajimemashite! Watashi wa Tanaka desu! Yoroshiku onegaishimasu"
Nah, di bahasan kali ini kita akan mempelajari tata bahasa dari pola kalimat watashi wa ~ desu. Langsung saja kita mulai jadi beberapa bagian:
A. Kosakata Dasar Bahasa Jepang
1. Watashi = saya
2. Anata = kamu
3. Kare = Dia (lelaki)
4. Kanojyo = Dia (perempuan)
5. Watashitachi = Kami
6. Sensei = guru
7. Gakusei = murid
8. Nihongo = Bahasa Jepang
9. Gakkou = Sekolah
10. Anatatachi = Kalian
B. Partikel wa dan desu
1. Partikel wa
Kemarin kita mempelajari pola seperti:
"Watashi wa [nama] desu."
Wa adalah partikel penanda subjek atau topik kalimat. Pembicara menggunakan partikel wa untuk hal yang mau dibicarakannya, kemudian selanjutnya membuat kalimat dengan menambahkan deskripsi. Contoh:
- Watashi wa gakusei desu.
Saya seorang murid.
- Watashi wa Rika desu.
Saya Rika.
2. Desu
Desu berfungsi menunjukkan sikap sopan terhadap lawan bicara dan menentukan kalimat positif, negatif, atau interogatif. Dalam hal lain seperti tenses, desu bisa berubah tergantung dari penggunaan waktunya seperti bahasa Inggris. Contoh dasar penggunaan desu:
- Anata wa sensei desu
Dia seorang guru.
- Watashi wa Akiko desu.
Saya Akiko.
- Rika-san wa gakusei desu
Rika seorang murid
C. Jenis Kalimat Dasar [Positif dan Negatif]
a. Kalimat Positif
Kalimat positif dasar dalam bahasa Jepang hanya menggunakan pola:
SUBJEK + WA + KATA BENDA + DESU
contoh:
- Watashi wa Aoshi desu.
Saya Aoshi.
- Anata wa Karya Mandiri no gakusei desu.
Kamu murid Karya Mandiri.
- Kare wa nihongo no sensei desu.
Dia guru bahasa Jepang.
a. Kalimat Negatif
Kalimat negatif dasar dalam bahasa Jepang hanya menggunakan pola:
SUBJEK + WA + KATA BENDA + DEWA ARIMASEN
contoh:
- Watashi wa Aoshi dewa arimasen.
Saya bukan Aoshi.
- Anata wa Karya Mandiri no gakusei dewa arimasen.
Kamu bukan murid Karya Mandiri.
- Kare wa nihongo no sensei dewa arimasen.
Dia bukan guru bahasa Jepang.
D. Latihan
Artikan kalimat di bawah ini ke dalam bahasa Indonesia!
Contoh: Watashi wa Miku desu = saya Miku
1. Watashitachi wa sensei dewa arimasen.
2. Yamada-san wa gakuse dewa arimasen.
3. Kanojyo wa Izumi dewa arimasen.
4. Watashi wa nihongo no sensei desu.
5. Anata wa Kaoru desu.
6. Watashi wa Mitsuko desu.
7. Anata wa nihon no gakusei dewa arimasen.
8. Watashitachi wa Indoneshia no gakusei desu.
9. Anatatachi wa Bekasi no gakusei dewa arimasen.
10. Kare wa Genji desu yo!
-------------------------------------------------------------------------------------------------------
Klik di sini jika kamu mau menemukan alasan belajar bahasa Jepang.
Sudah tahu kisah dongeng Jepang Momotaro? Coba cek di sini deh
Comments
Post a Comment